31 Kerajaan Islam di Sumatra yang Masih dan Pernah Ada

Sumatra merupakan salah satu pulau di Indonesia yang pernah memiliki kerajaan/kesultanan yang bercorak Islami. Hal ini disebabkan oleh letak geografis Ujung Pulau ini dengan lalu lintas perdagangan internasional yaitu selat Malaka.

Kerajaan Islam di Indonesia diperkirakan kejayaannya berlangsung antara abad ke-12 sampai dengan abad ke-13. Berkembangnya kerajaan-kerajaan tersebut salah satunya di karenakan maraknya lalu lintas perdagangan laut yang terjadi. Pedagang-pedagang Islam dari Arab, India, Persia, Tiongkok, berbaur dengan masyarakat Indonesia yang menyebabkan menyebarnya agama Islam di Indonesia. Kerajaan tersebut tersebar pesat dibeberapa daerah di Indonesia termasuk Di Sumatra.

Masuknya agama islam ke Nusantara (indonesia) pada abad 7 akhir dibawa oleh Para Al - Mujahid periode I atau Fase Pertama, telah membawa banyak perubahan dan perkembangan pada masyarakat, adat dan budaya dan pemerintahan. Perubahan dan Perkembangan tersebut terlihat jelas dengan berdirinya kerajaan-kerajaan yang bermula bercorak hindu dan menganut animisme mengadopsi agama Islam. Mengutip Jurnal Sejarah Perkembangan Pendidikan Islam di Sumatera: Suatu Kajian terhadap Tokoh dan Lembaganya tulisan St. Aisyah Abbad dan Nur Rahma Asnawi (2020), kebanyakan ahli sejarah mengungkap bahwa pulau Sumatera merupakan wilayah pertama yang dimasuki Islam.

Penyebaran agama Islam didukung oleh jalur perdagangan, dakwah, perkawinan, ajaran tasawuf dan tarekat, kesenian, hingga pendidikan. Kedatangan Islam sendiri identik dengan berdirinya kerajaan Islam di wilayah Nusantara, salah satunya adalah Sumatera.

Terdapat 4 kerajaan besar yang terkenal dari tanah Sumatra ini yaitu: Kerajaan Samudera Pasai, Kerajaan Aceh, Kerajaan Minangkabau, dan Kerajaan Perlak.

31 Kerajaan Islam di Sumatra  yang Masih dan Pernah Ada

Berikut ini daftar Kerajaan Islam di Sumatra:

  1. Kesultanan Aceh (1496-1903).
  2. Kerajaan Aru (1200-1613)
  3. Kesultanan Asahan (1630-Kini)
  4. Kesultanan Barus (1300-1858)
  5. Kerajaan Bungo Setangkai  (401 M - 1400 M)
  6. Kerajaan Daya (1480-Kini)
  7. Kerajaan Dharmasraya (1183-1347)
  8. Kesultanan Deli (1632-Kini)
  9. Kerajaan Indragiri (1347-1945)
  10. Kesultanan Indrapura (1347-1792)
  11. Kesultanan Jambi (1615-1904)
  12. Kerajaan Jeumpa (777M)
  13. Kesultanan Kota Pinang (1630-1946)
  14. Kesultanan Lamuri (800-1503)
  15. Kesultanan Langkat (1568-Kini)
  16. Kerajaan Linge (1025-Kini)
  17. Kerajaan Padang (1630-1946)
  18. Kerajaan Pagaruyung (1347-1825)
  19. Kesultanan Palembang (1455-Kini)
  20. Kerajaan Pedir (1400-1524)
  21. Kesultanan Pelalawan (1725-1946)
  22. Kesultanan Peureulak / Perlak (840-1292)
  23. Kesultanan Riau Lingga (1824-1911)
  24. Kesultanan Samudera Pasai (1267-1521)
  25. Kerajaan Sekala Brak (1289-1909)
  26. Kesultanan Serdang (1723-Kini)
  27. Kesultanan Siak (1723-1946)
  28. Kerajaan Siguntur (1250-Kini)
  29. Kerajaan Sungai Pagu (1500-Kini)
  30. Kerajaan Tamiang (1330-1558)
  31. Kerajaan Tulang Bawang (Abad ke VII M)